Friday, August 12, 2011

nada untukmu

terkadang begitu lelahnya aku harus memainkan nada-nada itu untukmu..
jemariku seakan kaku dan hanya berdiam dalam pilunya..
entahlah..
tampaknya sebagus apapun kulantunkan harmoni itu padamu..
tetap saja kau hanya akan berlalu..
bagai pagi yang tergantikan malam..
bagai malam yang tergantikan pagi..
semua berulang kali datang..pun berulang kali pergi..
....
dan akupun makin terpaku dalam keheningan ini..
saat simfoni tak lagi bernyanyi..
saat kemerduan itu tak lagi sentuh kerinduanku...
saat hanya ada kehampaan dalam tatapan..
...
lalu kusadari..
bahwa sesungguhnya..selama ini aku memainkan nada itu untukku sendiri..dan bukan untukmu...
meski keindahan itu adalah tercipta karenamu..
tetap saja..sesungguhnya...hatikulah yang merasakan getaran pada setiap nada yang terhantarkan pada semesta ini...
....
dan akupun tersenyum...
menanti saatnya malam tiba..
untukku kembali memetik kebahagiaan itu dengan jemariku...
untukku kembali merangkaikan rasa dalam bayangan kerinduan tentangmu yang kucinta...
diiringi sinar bulan..
ditemani ribuan bintang..
dan dicumbu rayu oleh gemerisiknya ombak di pantai penantian ini...
....
kini aku kembali bergerak dalam iramanya ruang & waktu...

No comments:

Post a Comment