dan ia berdiri didepan cermin yang selama ini meresahkannya...
sang pelangi..yang warnanya mulai memudar...
ditatapnyalah dirinya disana.. dirinya..yang adalah juga belahan jiwanya..
tampak jelas raut wajah pemuda cahaya yang dikasihinya itu..
dia...yang juga adalah dirinya sendiri..
ahh..
betapa
selama ini sang gadis pelangi begitu disibukkan untuk mengenali liarnya
pikiran itu... berputar kesana kemari mencari jawaban dan keterkaitan
logika dalam genangan sebuah kenangan...
dan ia menjadi lupa untuk bercermin.. lupa untuk menatap dirinya sendiri.. dan menemukan sang belahan jiwa disana...
mengapa begitu mudahnya ia mendengarkan apa yang diluar sana..
namun begitu sulitnya untuk benar2 mempercayai apa yang dikatakan didalam dirinya sendiri...
padahal segala petunjuk dan kerlingan cahaya kasih itu telah sedemikian jelasnya dinyatakan pada hari harinya..
ah.. dan disinilah dia...dan dirinya..
dua yang tak juga terpisah..
dua yang sesungguhnya adalah satu dalam keutuhan cahaya kasih...
dan sesaat senyuman itu digariskannya lengkung pada wajahnya..
bulir2 air mata itu turun tak tertahankan lagi..
betapa ia selama ini telah merindukan pada arah yang salah..
pada ilusi yang selalu saja ia ketahui adalah menipu hatinya...
kasih.. adalah hanya sebatas kesadaran itu memeluk dirinya sendiri..
dan memenuhi dirinya sendiri dengan cahaya...
bagaikan melihat di cermin.. dan menjernihkan segala ilusi itu.. hingga yang ada tertinggal hanyalah cahaya terang bagi jiwa...
dan pemuda cahaya yang dipandangnya itu mulai berbisik perlahan pada hatinya...
'dengarkanlah
ini wahai pelangi... aku adalah dirimu.. dan demikian adanya kasih itu
sajalah yang menyatukan kita... maka disinilah kau selalu dapat menemui
aku.. dan berkata2 padaku.. ialah dengan bertemu dengan dirimu
sendiri..dan berkata2 pada dirimu... '
'namun
ingatlah pelangi... hidupmu adalah disana.. di dalam nyatamu.. dan aku
disini..di nyataku.. bukan berarti bahwa kita terpisahkan.. namun inilah
pilihan yang kita telah sepakati bersama.. sebagai dharma dan jalan
karma kita di dunia ini.. maka berikanlah penghargaan padaku..pada
dirimu sendiri.. dengan benar2 mewujudnyatakan kasih dalam kesetiaanmu
sebagai manusia di dunia ini.'
.....dan semua itu telah dipahaminya..
kesetiaan yang adalah menjaga mereka yang dipercayakan padanya..
kesetiaan yang adalah menjadi manusia seutuhnya dengan budi pekerti dan moral etika...
kesetiaan yang adalah menjadi nyata perwujudan kasih pada dunia..
kasih.. yang adalah cahaya..
No comments:
Post a Comment