Tuesday, September 15, 2009

sayap yang terluka

meninggalkanmu...
menusuk dan melukai sayapku...
aku tahu aku tak akan mampu terbang lagi...
dan memang aku tak ingin terbang lagi..
karena di semesta itu..
sudah tidak ada lagi yang ingin kutemui..
....
bersamamu...
menusuk dan melukai sayapmu..
karena aku tau... aku tak mampu memberimu kebahagiaan yang kau pinta...
......
jika aku diam saja...
pedang itu akan menusuk lebih banyak lagi...
mereka yang akan terluka..
karena kejujuran dan ketulusan yang tak lagi bersemi diantara kau dan aku...
....
jadi biarlah seperti ini...
....
melukaimu.... membunuhku...
menyakitimu.... menyayat hatiku...
......tapi biarlah..untuk yang terakhir kalinya...
dan waktu akan menyembuhkan lukamu..
dan membuatmu terbang bebas ke angkasa lagi...
.......
dan sayap yang terluka ini...
biarlah menjadi saksi..
betapa cintaku padamu tulus adanya..
dan hanya padamu..
meski aku tak setia

meninggalkanmu...
menusuk dan melukai sayapku...
aku tahu aku tak akan mampu terbang lagi...
dan memang aku tak ingin terbang lagi..
karena di semesta itu..
sudah tidak ada lagi yang ingin kutemui..
....
bersamamu...
menusuk dan melukai sayapmu..
karena aku tau... aku tak mampu memberimu kebahagiaan yang kau pinta...
......
jika aku diam saja...
pedang itu akan menusuk lebih banyak lagi...
mereka yang akan terluka..
karena kejujuran dan ketulusan yang tak lagi bersemi diantara kau dan aku...
....
jadi biarlah seperti ini...
....
melukaimu.... membunuhku...
menyakitimu.... menyayat hatiku...
......tapi biarlah..untuk yang terakhir kalinya...
dan waktu akan menyembuhkan lukamu..
dan membuatmu terbang bebas ke angkasa lagi...
.......
dan sayap yang terluka ini...
biarlah menjadi saksi..
betapa cintaku padamu tulus adanya..
dan hanya padamu..
meski aku tak setia

No comments:

Post a Comment