Friday, March 26, 2010

mati..


saat sepi itu menyerang..
rasanya aku hanya mampu tuk terdiam..
tanpa mampu kumenahan..sedih yang ikut datang...
...
bagaimana mungkin kau inginkan ku tuk bertahan..
sedangkan hampa hanya itu yang kupunya...
...
bahkan menatap pun aku tak sanggup lagi...
dan hanya biarkan luka yang kutahu kan menghampiri...
...
aku terhempas..
meski desing peluru itu kudengar merdu di telingaku..
berbisik pada rapuhnya hati yang menanti...
cinta yang tak kunjung memeluk kerinduanku...
...
aku tak takut mati..
aku hanya tak rela serahkan hatiku pada kesepian ini..
....
menatap bayangmu...
dan kutahu pasti ku tak sanggup tuk mengejarmu...
aku hanya bisa terdiam..membisu...dan terpaku...
...masa lalu yang tak juga berlalu dari mimpiku...
...masa lalu yang membusuk dalam kepedihanku..
...masa lalu yang kian menusuk dan memburu di sepanjang perjalannku...
sampai kapankah..?
....
panas...betapa air mata itu beradu dalam kemarahanku....
panas...yang membakar setiap detik angan dan rasaku akan dirimu...
...
dan kudapati lagi...diriku terbaring disini..
kalah..dalam medan pertempuran yang kuciptakan sendiri....
.....


menutup mata...
biarkan semua kepedihan menghampiri...
dan mati....seiring dengan sadarku tuk melepaskanmu....
....
dan usailah sudah segala yang menyakiti....
meski kali ini harus terbayar mati dalam perih yang teriris...
....
tak apa....
kutahu kematian ini bukanlah akhir dari sebuah pencarian....
meski bersamamu..harus kuakhiri disini...
...

___________________________________



memandang segala hal yang ada adalah sebagai proses pembelajaran yang melatih kesadaran diri...
bukan untuk menilai baik atau buruknya...benar atau salahnya...sedih atau bahagianya..
tapi pembelajaran apa yang ada didalamnya...

tak apa untuk merasa kalah dan tersakiti...
tak apa untuk merasa sedih dan dikhianati..
tapi jangan tenggelam berlarut larut didalamnya...

No comments:

Post a Comment